Tulisan ini buatku Tersenyum

Ada seorang petani yang menderita karena sawah dan ladangnya terkena hama. Alih-alih mendapat panen berlimpah, ia malah kehabisan uang dan makanan meski sudah berhemat semaksimal mungkin. Setelah berpikir sekian lama, akhirnya ia memutuskan untuk menulis surat kepada tuhan lalu mengeposkannya.
Petugas pos yang hendak memilah surat ke tujuan masing-masing kebingungan karena amplop surat hanya bertuliskan : “Kepada Tuhan”. Karena bingung, ia bermusyawarah dengan teman-teman sekantornya. Musyawarah menghasilkan keputusan untuk membuka surat agar diketahui tujuannya. Berikut adalah isi surat tersebut :
Kepada Tuhan ditempat,
Tuhan, tahun ini aku gagal panen. Uangku habis, bahan makanan hanya tersisa untuk 2 hari ini. Tolong kirimkan aku uang 1 juta rupiah untuk membeli makanan sebelum panen kami bisa berhasil. Kalau tidak, kami sekeluarga akan mati kelaparan.
Terima kasih Tuhan
Membaca isi surat seperti itu, para petugas pos bermusyarawah lagi. Setelah debat diantara mereka, mereka akhirnya setuju untuk patungan mengumpulkan uang. Terkumpullah uang sejumlah 950 ribu rupiah. Meski sudah berupaya mencari kesana kemari, mereka tidak berhasil menambah uang tersebut.
“Sudah, tidak apa-apa kurang 50 ribu, kan itu sudah sangat membantu daripada tidak sama sekali”, kata salah seorang petugas pos senior yang diamini oleh yang lainnya. Akhirnya uang itu dimasukkan ke amplop, ditujukan pada si petani dengan tulisan : “Pengirim : Tuhan”
Tak ada respon luar biasa dari petani saat menerima amplop dari “Tuhan” tersebut. Petugas pos baru merasa terkejut ketika mereka menerima lagi surat kepada Tuhan dari petani yang sama. Penuh antusias mereka membuka surat itu, jangan-jangan isinya ucapan terima kasih dan puji syukur, ternyata isinya seperti ini :
Tuhan, terima kasih sudah kau kabulkan permohonanku dan sudah kau kirimkan uang yang aku minta. Hanya saja sekedar saran, lain kali kalau mau kirim uang padaku jangan lagi menggunakan jasa petugas pos, mereka mencatut uang kiriman sebesar 50 ribu, padahal harga perangko tidak semahal itu…
Ditulis dari hasil search di google